Ambon, MalukuPost.com – Gubernur Maluku Murad Ismail menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) tahun 2021, dibuka secara langsung Presiden, Joko Widodo. Didampinggi Wapres RI, KH Ma’ruf Amin, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Dalam NegeriTito Karnavian dan Menteri PPN/Bappenas Suharso Manoarfa.
Kehadiran Gubernur dari kediaman poka, dalam acara nasional yang dilaksanakan secara virtual, selasa (04/05/2021), didampinggi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Maluku, Anthon Lailossa.
Dalam arahannya Presiden Joko Widodo, mengatakan beberapa hal, antara lain pemulihan ekonomi dalam perencanaan pembangunan harus adaptif dengan perkembangan situasi yang dihadapi saat ini.
“Saya menekankan fokus pemulihan ekonomi pada tahun 2022. Pengendalian Covid-19 juga menjadi fokus sebagai upaya utama dalam memulihkan ekonomi,” katanya.
Menurut Presiden, pandemi Covid-19 memberikan pelajaran luar biasa di dalam perencanaan pembangunan. Harus ada kesiapan saat melakukan perubahan secara cepat, tujuannya untuk menyesuaikan tantangan dan peluang dengan tujuan mensejahterakan rakyat dan untuk memajukan bangsa.
“Guna memecahkan masalah yang dihadapi butuh sinergi kekuatan bangsa, mulai dari kesehatan, perekonomian, disiplin protokol kesehatan dan vaksinasi. Demikian pula produktifitas dari kalangan industri yang kecil, hingga yang besar untuk memproduksi alat-alat kesehatan dan obat. Juga dukungan dari negara lain. Ini juga sangat diperlukan. Ketika kita butuh obat, vaksin dan alat kesehatan, yang kita butuhkan untuk cepatnya adalah kita butuh teknologi,”tuturnya.
Selain itu, ia mendorong agar pertumbuhan ekonomi dapat infklusif, dengan harapan, pemerataan ekonomi di Indonesia dapat tercapai. dengan menggenjot pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar dapat bersaing dalam pasar global.
“Pertumbuhan ekonomi harus menjadi mesin bagi pemerataan pembangunan dan keadilan ekonomi baik antar daerah maupun antara desa dengan kota,”pintanya.
