Tual, MalukuPost.com – Kenaikan harga pangan yang cukup tinggi, berdampak pada keterjangkauan masyarakat dalam mengakses pangan baik secara ekonomi mauun fisik.
Pernyataan tersebut disampaikan Wali Kota Tual Adam Rahayaan pada kegiatan Launching Penyaluran Bantuan Pangan Pemerintah tahun 2023 kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Tual, Selasa (11/4/2023).
Rahayaan menjelaskan, keterjangkauan masyarakat secara eonomi dipengaruhi oleh tingkat pendapatan dan daya beli.
Sedangkan keterjangkauan secara fisik merupakan issu dalam penyiapan pangan oleh pemerintah dititik terdekat dari masing-masing rumah tangga/keluarga.
Oleh karena itu, lanjut Wali Kota Rahayaan, kegiatan penyediaan bantuan pangan pemerintah tahun 2023 di Kota Tual harus dilakukan secara baik dan transparan.
Selain membantu meredam gejolak inflasi di sektor pangan, juga dapat meningkatkan akses keterjangkauan pangan bagi masyarakat mulai dari dalam kota hingga ke desa-desa dari daratan Pulau Dullah hingga ke pelosok Tayando-Tam dan Kur-Mangur.
“Saya harap, proses penyaluran bantuan ini dilakukan secara koordinatif, sehingga tujuan penyalurannya betul-betul sampai pada warga penerima. Apalagi momen saat ini adalah bulan puasa dan sebentar lagi hari raya Idul Fitri, sehingga penyaluran bantuan ini diharapkan dapat mengurangi beban pengeluaran bagi KPM,” pungkas Wali Kota.
