Saumlaki, MalukuPost.com – Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Daniel E. Indey mengimbau kepada seluruh komponen dan masyarakat di daerah itu untuk mendukung dan mensukseskan seluruh tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang tahapannya dimulai dari 14 Juni 2022.
Imbauan Daniel itu disampaikan dalam acara peluncuran tahapan Pemilu serempak tahun 2024 bertempat di aula KPU Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang disiarkan secara virtual dari kantor pusat KPU di Jakarta, Selasa (14/6/2022), dihadapan Forum Koodinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para pimpinan partai politik, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Tanimbar, serta para pihak yang berkompeten dengan penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang.
Daniel juga mengajak semua pihak penyelenggara mulai dari KPU Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Bawaslu, para pimpinan partai politik, TNI dan Polri serta seluruh masyarakat di Kabupaten Tanimbar bersinergi menyukseskan penyelenggaraan pemilu 2024 yang secara resmi pentahapannya dimulai pada tanggal 14 Juni 2022.
“Kita semua memiliki tanggungjawab menyukseskan pesta rakyat ini sehingga pada waktunya akan terpilih para wakil rakyat yaitu DPRD Kabupaten, DPR Provinsi, DPR RI, serta Bupati dan Wakil Bupati yang kelak memimpin daerah ini adalah dari putra puteri terbaik yang berjuluk duan lolat ini,” katanya.
Dijelaskan Daniel, pemeritah daerah memiliki komitmen untuk secara penuh bertanggungjawab medukung, mendorong serta memfasilitasi KPU Kabupaten Kepulauan Tanimbar dari segi finansial maupun dukungan lainnya sehingga seluruh proses dan tahapan pemilu serempak ke depannya dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai harapan bersama.
“Kepada para penyelenggara KPU, BAWASLU serta partai politik, saya berharap agar keseluruhan proses ini harus dikawal dengan baik sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” katanya.
“Kedepan dalam rangka menciptakan iklim berdemokrasi yang baik maka salah satu tugas utama pemerintah dan partai politik adalah terus mengawasi dan memberikan pencerahan dan pendidikan politik yang baik dan benar kepada masyarakat, sehingga diharapkan tidak menimbulkan gesekan yang berujung pada gangguan kamtibmas selama proses pemilu berlangsung,”katanya menambahkan.
