Ambon, Malukupost.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memprioritaskan perbaikan sejumlah ruas jalan yang rusak akibat bencana alam.
“Saya akan berbicara dengan DPRD untuk mengambil kebijakan dalam bentuk anggaran yang didahulukan untuk perbaikan di titik bencana yang bersinggungan langsung dengan masyarakat yakni sejumlah ruas jalan yang rusak,” kata Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy di Ambon, Senin (31/7).
Menurut dia, ruas jalan yang putus sangat mengganggu aktivitas dan kepentingan pelayanan masyarakat sehingga perlu segera diperbaiki.
“Dana perbaikan jalan yang rusak bersumber juga dari pos Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), tetapi jika harus menunggu proses pencairan anggaran tersebut dipastikan akan terlambat dan dampaknya masyarakat akan menderita, sehingga saya akan bicarakan dengan DPRD karena ini terkait kepentingan masyarakat,” katanya.
Richard mengatakan tingginya curah hujan di Kota Ambon beberapa bulan terakhir, mengakibatkan sejumlah ruas jalan mengalami kerusakan.
Perbaikan ruas jalan di Ambon menjadi tanggung jawab bersama baik pemerintah pusat melalui Balai Jalan Nasional, Pemerintah Provinsi Maluku dan Pemkot Ambon “Kerusakan jalan tetap menjadi perhatian Pemerintah Kota Ambon, kami memang terbatas dalam anggaran sehingga komunikasi harus dibangun dengan DPRD maupun Kementerian PU maupun Dinas PU Provinsi Maluku agar mendapat kucuran anggaran,” katanya.
Sementara itu Kepala Bidang Pengembangan Jalan dan Jembatan Kota Ambon, Rustam Simanjuntak mengatakan, pihaknya sementara melakukan perbaikan jalan di sejumlah lokasi.
Sejumlah ruas jalan yang akan dilakukan perbaikan yakni ruas jalan di kawasan Rumah Tiga-Taeno Atas, Desa Hutumuri, Desa Batumerah, Benteng hingga Farmasi, serta jalan di kawasan Mangga Dua, Mahia hingga Hatalai.
“Hingga saat ini beberapa jalan yang sudah diperbaiki dan yang sementara diperbaiki di antaranya Lehari-Hukurila dan Desa Passo. Sedangkan yang sedang jalan saat ini di Jalan Dr Kayadoe Kudamati,” katanya.
Ia mengakui cuaca menjadi faktor paling penting guna perbaikan jalan, karena itu pihaknya mengimbau masyarakat untuk bersabar, karena dengan musim penghujan para pekerja tidak bisa mengaspal jalan karena aspalnya tidak akan kering.
“Cuaca sangat penting karena kalau hujan terus kapan kita bisa perbaiki, sehingga kita mengharapkan kesabaran dan perhatian masyarakat,” kata Rustam. (MP-3)
