Ambon, MalukuPost.com – Jembatan Waikaka di Desa Tala, Kecamatan Amalatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku yang rusak diterjang banjir bandang juni 2020 lalu. Jembatan Waikaka yang menghubungkan tiga kabupaten, yakni Seram Bagian Timur, Maluku Tengah dan Seram Bagian Barat itu pada tahun ini sudah mulai dikerjakan oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Maluku.
PPK I.III BPJN Maluku, Frangklin Leatemia mengatakan Jembatan Waikaka di desa Tala sudah mulai dikerjakan dan diusahakan akhir tahun 2021 sudah selesai dikerjakan.
saat dikonfirmasi Selasa,(15/6) pada BPJN Maluku mengutarakan, akibat runtuhnya jembatan Waikaka desa Tala tersebut karena serangan banjir pada tahun lalu, dan kini diusahakan sebelum akhir tahun ini jembatannya sudah selesai dikerjakan.
“Dana yang digunakan untuk perbaikan jembatan Waikaka dari dana APBN tahun 2021 dengan total anggaran sebesar Rp26 miliar, dan saat ini sedang dilakukan pengerjaan lantai kerja pada jembatan tersebut,” ungkapnya kepada media ini di Ambon, Rabu (16/06/2021).
Menurut Leatemia, jika jembatan Waikaka dibiarkan maka distribusi bahan pokok berupa Sembako dan bahan bangunan akan terhambat sampai ke daerah tujuan untuk waktu lama.
“Akibatnya adalah masyarakat akan kesulitan bahan makanan dan bahan kebutuhan, maka itu kita akan lebih cepat mempercepat pekerjaan tersebut,” tandasnya.
Leatemia menambahkan, pekerjaan pembangunan jembatan Waikaka akan memperhatikan segi kualitasnya termasuk memperhitungkan kuatnya arus air sungai Tala yang meluap tinggi saat musim hujan, sehingga tidak mudah rusak lagi.
