Ambon, MalukuPost.com – Sebanyak 11.500 bantuan sosial dari pemerintah pusat berupa beras beras/sembako disalurkan kepada masyarakat terdampak Pandemi Covid-19, dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Ambon, Senin (26/07/2021).
Bantuan sosial dari pemerintah pusat terdiri dari beras 10.000 karung beras dan 1500 paket sembako berupa beras 5kg, gula dan minyak goreng dari pemerintah provinsi Maluku diserahkan secara langsung oleh Gubernur Irjen Pol (Purn) Murad Ismail kepada 60 penerima di tiga titik lokasi yaitu Gereja Katolik Benteng sebanyak 20 penerima, Masjid Raya Al-Fatah sebanyak 20 penerima, dan Gereja Maranatha sebanyak 20 penerima.
Gubernur Murad dalam sambutannya di tiga lokasi penyaluran bantuan, menyatakan bantuan itu akan diserakan kepada seluruh daerah termasuk dua kabupaten/kota yang sementara berlakukan PPKM yaitu Kota Ambon dan Kabupaten Kepulauan Aru.
“Untuk bantuan Pemerintah Pusat, disalurkan oleh Perum Bulog dan PT POS Indonesia, sedangkan bantuan pemerintah provinsi Maluku merupakan tanggungjawab dari tim monitoring pemprov untuk pendampingan penyaluran ke 11 kabupaten/kota,” katanya.
“Ini adalah perintah dari pusat dan kita merespon dengan baik. Jadi saya sudah perintahkan Plh Sekda Sadlie Ie untuk mendampingi penyaluran bantuan ini,”katanya menambahkan.
Gubernur Murad juga meminta Wali kota Ambon Richard Louhenapessy, agar aturan yang ditetapkan dalam PPKM yang diperpanjang sampai 8 Agustus mendatang agar tidak terlalu keras, namun ada hal-hal tertentu yang harus diberikan kebijakan agar masyarakat bisa berkatifitas dan melakukan kegiatan dengan baik.
“Jangan sampai aturan yang ditetapkan memberatkan masyarakat termasuk pedagang di pasar tidak bisa berjual, padahal yang membuat hidup itu adalah pekerjaan dan usaha, bukan karena Covid-19 yang membuatnya mati, tetapi kehidupan normal,”tandasnya.
