Tiakur, MalukuPost.com – Tak jauh berbeda dengan masyarakat lainnya yang berada di kecamatan Pulau Moa, kali ini pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Nomor urut 1 (satu), Nikolas Kilikily – Desianus Orno yang dikenal dengan jargon KALWEDO kembali mendengar keluhan masyarakat terkait pembangunan infrastruktur jalan yang terbengkalai.
Masyarakat Desa Patti saat pelaksanaan kampanye yang berlangsung di pekarangan rumah warga, Sabtu ( 24/10) menyampaikan keluh kesah terhadap kebijakan Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) yang terkesan lambat dalam pembangunan.
Riky Abraham, salah satu pemuda Patti menyatakan, kini masyarakat masih diperhadapkan dengan kondisi jalan yang tak layak. Apalagi desanya memiliki icon Destinasi Wisata Rohani yakni Gereja Tua, yang tentu saja menjadi daya tarik baik bagi wisatawan lokal maupun internasional.
“Potensi pariwisata merupakan salah satu faktor pendukung dalam menunjang pendapatan daerah. Sehingga lokasi-lokasi yang memiliki aset pariwisata perlu mendapat perhatian khusus oleh pemerintah, apalagi potensi wisata yang berada di Desa Patti merupakan icon sejarah,” ungkapnya.
Abraham menandaskan, Pemerintah Kabupaten MBD belakang ini terkesan kurang memperhatikan persoalan dimaksud. Karena itu, sangat diharapkan kepada pasangan KALWEDO jika nantinya dipercayakan rakyat untuk memimpin kabupaten MBD lima tahun mendatang. Maka persoalan seperti itu harus diprioritaskan.
“Jika Tuhan berkenan Bapak Niko Kilikily dan Bapak Desianus Orno memimpin Kabupaten MBD Lima tahun kedepan. Maka sangat diharapkan untuk menuntaskan pembangunan jalan yang sempat terputus di masa pemerintahan saat ini. Karena jalan sangat berpengaruh untuk meningkatkan jumlah wisatawan yang ingin melihat langsung Gedung Gereja Tua yang berada di Pulau Moa,” harapnya.
Abraham menambahkan, mengingat visi dan misi pasangan KALWEDO termasuk didalamnya adalah menjadikan Kabupaten MBD yang mandiri.
“Sehingga salah satu potensi yang dapat digunakan untuk memandirikan suatu daerah dalam aspek pendapatan adalah pariwisata, sehingga hal ini tepat untuk dijadikan prioritas dalam pembangunan,”pungkasnya.