Langgur, Malukupost.com – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Maluku Tenggara (Malra), Ali Arsyad Ohoiulun mengatakan PT PLN Cabang Tual, sanggat lambat dalam pemasangan aliran listrik diwilayah Kecamatan Kei Besar Utara Barat (Kuba) dan Utara Timur (Kebut).
Ohoiulun katakan, untuk pemasangan aliran sampai pada kedua wilayah tersebut, saat ini dengan mesin PLN yang dioperasikan pada Kecamatan Kei Besar dengan kapasitas daya 2,95 MW, sudah dapat menjangkau dan menjawab kebutuhan listrik masyarakat Kebut dan Kuba.
“Ini sesuai dengan penjelasan pihak PT PLN Cabang Tual, pada saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama, yang digelar Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Maluku Tenggara (Malra), pada Jumat (20/11/2020) bahwa, daya beban puncak yang terpakai hanya sebesar 950 atau 0,95 MW saja,” ujarnya, di Langgur, Minggu (22/11/2020)
Dijelaskan Ohoiulun, dari besar daya 2,95 MW, yang terpakai pada beban puncak hanya sebesar 0,95, sehingga masih ada cadangan daya sekitar 1,9 MW, dengan sisa daya tersebut sudah cukup untuk digunakan pada wilayah Kuba dan Kebut.
“Apalagi yang masih dinanti, kok hingga kini aliran listrik belum juga dapat dinikmati masyarakat Kebut dan Kuba, padahal sudah ada pemasangan tiang serta jaringan listrik di wilayah itu, bahkan masyarakat sudah memasang instalasi tinggal saja penyambungan jaringan dari tiang ke rumah-rumah warga,” katanya.
Ohoiulun menandaskan, di wilayah tersebut akibat dari lambatnya pihak PLN dalam proses penyambungan aliran listrik, sehingga banyak tiang yang sudah jatuh ke tanah karena termakan karat, bukan cuman itu ada juga kabel yang sudah putus yang terletak di atas badan tanah maupun di atap rumah warga.
“Hal ini kalau terus dibiarkan terbengkalai maka dipastikan akan rusak terbuang, semua tiang dan kabel yang sudah terpasang itu, dan kedepan akan dilakukan pekerjaan baru lagi, sehingga terkesan hanya menghamburkan uang negara saja,” ucap Politisi muda dari Partai Amanat Nasional (PAN)
Ohoiulun berharap, PT PLN Persero Wilayah Maluku dan PLN Cabang Tual untuk dapat secepat mungkin, menyelesaikan segala permasalahan maupun Hambatan, terkait dengan proses pemasangan aliran listrik di kedua wilayah tersebut.
“Apabila ada hambatan dan halangan terkait proses pemasangan aliran listrik di wilayah Kuba maupun Kebut, kiranya segera diselesaikan dan menyelesaikan demi untuk menjawab Visi, Misi maupun Moto dari PT. PLN Persero itu sendiri, jangan sampai dibiarkan berlarut larut, kalau tidak sekarang kapan lagi,” pungkasnya
