Ambon, MalukuPost.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku Kasrul Selang menyatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku meminta Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Wilayah Maluku, untuk bersama-sama membantu pelaksanaan program-program pembangunan daerah, yang sementara dilaksanakan pemerintah.
“Pada kesempatan ini, atas nama pemerintah provinsi Maluku, kami menyampaikan ucapan selamat datang kepada Majelis Nasional KAHMI, beserta rombongan di Maluku, Pemerintah daerah menyambut gembira atas dilaksanakannya acara pembukaan Musyawarah ke-IV KAHMI Maluku. Sambutan hangat ini merupakan sebagai bagian tanggung jawab bersama dalam membangun provinsi Maluku,” ujarnya di Ambon, Senin (14/06/2021) saat menghadiri Musyawarah ke-IV KAHMI Wilayah Maluku.
Dijelaskan Kasrul, program pembangunan daerah yang sementara dilaksanakan pemerintah yakni percepatan penetapan Perpres tentang Provinsi Kepulauan, Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN) dan akan dibangun New Port Ambon, pengembangan Banda sebagai Pusat Pariwisata, serta pengembangan program strategis lainnya.
“Sebagai daerah berciri kepulauan, tentunya memberikan konsekuensi terhadap sejumlah tantangan pembangunan, antara lain aksesibilitas atau konektivitas antar pulau masih rendah, disparitas antar wilayah sangat tinggi, penyebaran penduduk antar wilayah yang tidak merata, serta masih terdapat beberapa kabupaten yang masuk kategori daerah tertinggal, serta tingkat kemiskinan dan pengangguran yang masih cukup tinggi,” ungkapnya.
Kasrul menambahkan, mencermati berbagai permasalahan tersebut, maka pihaknya terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mengurangi angka kemiskinan.
“Kita lakukan secara bertahap sesuai visi pembangunan provinsi Maluku, yaitu Maluku yang terkelola secara, jujur, bersih dan melayani, terjamin dalam kesejahteraan dan berdaulat atas gugusan kepulauan,”pungkasnya.
Untuk diketahui, Musyawarah ke-IV KAHMI Wilayah Maluku dibuka resmi oleh Presidium Majelis Nasional KAHMI Ahmad Doli Kurnia Tanjung, dengan sorotan tema Konsolidasi Kelembagaan dan Aktualisasi Menuju Masyarakat Cita yang berke-Maluku-an.
Muswil akan dilakukan dalam tiga tahapan. Pertama, kegiatan pendahuluan berupa sosialisasi dan kegiatan pendukung. Kedua, kegiatan pelaksanaan berupa persidangan yang membahas agenda utama muswil. Ketiga, kegiatan evaluasi pelaksanaan dan publikasi hasil hasil Muswil.
