Langgur, MalukuPost.com – Salah satu tema besar agenda pemerintah daerah (Pemda) Maluku Tenggara (Malra) tahun 2023 adalah kita menata dan mempercantik kota Langgur.
Hal tersebut ditegaskan Bupati Malra M. Thaher Hanubun disela-sela kegiatan pembukaan Pameran Bonsai, Produk UMKM dan Bunga di Langgur, Senin (14/8/2023).
Kegiatan tersebut merupakan kerjasama antara Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan TP PKK Malra serta Komunitas Penggemar Bonsai Indoensia cabang Malra dan Kota Tual
Pembangunan kota Langgur harus didukung dengan ruang terbuka yang hijau dan asri, dan Dekranasda juga akan serta didalamnya.
“Ini adalah tanggungjawab kita bersama. Memperindahkan Langgur ini tidak mudah. Kita mencapai Kei yang indah itu tidak mudah. Harus ada banyak sentuhan,” kata Bupati Hanubun.
Diketahui, pameran bonsai kali ini adalah yang pertama di Malra. Dan diharapkan iven ini menjadi sarana pembelajaran, pengenalan dan juga menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk memulai mengembangkan potensi.
Menurutnya, daerah ini punya potensi untuk pengembangan bonsai mengingat terdapat tanaman-tanaman lokal yang bisa dijadikan bonsai, yang menjadi peluang usaha dan ekonomi bagi masyarakat.
Bupati Hanubun mengakui, banyak tanaman yang ditanam di taman sepanjang ruas jalan dalam kota Langgur ini banyak yang hilang dicuri orang. Demikian pula halnya dengan lampu jalan.
“Kita sudah coba buat yang indah-indah, tanam hari ini esok pagi sudah seng (tidak) ada lagi. Lampu jalan yang dipasang, satu bulan kemudian sudah gelap kembali. Saya tidak tahu lagi caranya seperti apa. Kita juga sudah buat perkumpulan anak-anak muda. Taman-taman yang dibangun. Harus ada banyak sosialisasi tentang ini. Langgur ini adalah milik semua orang Mudah-mudahan saja dengan tanaman bonsai ini dapat memperindah wajah Kota Langgur dan sekitarnya,” ungkap Bupati.
Bupati berharap, melalui kegiatan tersebut semangat untuk merawat keindahan dan estetika, serta mendorong kemajuan dan kemandirian UMKM akan terwujud dan berhasil guna.