Laporan Rudi Fofid-Haruku
Malukupost.com – Anggota DPRD Maluku Tengah Nirmala Pattikawa disambut kapitan saat tiba di Pelabuhan Sila, Negeri Oma, Haruku, Maluku Tengah, Rabu (25/9) siang ini.
Didampingi pasukan cakalele dengan parang dan salawaku, sang kapitan mengajukan pertanyaan tajam.
“Ale sapa, maksud apa datang di sini?” Teriak sang kapitan.
Nirmala yang didampingi pamannya Decky Pattikawa langsung menanggapi.
“Beta anak Leparissa, beta mau pulang di beta pung kampong, ” teriak Nirmala.
Rombongan cakalele pun terbakar. Mereka mengeluarkan pekikan-pekikan sambil mengantar Nirmala keluar dari pelabuhan.
Raja Oma Dominggus Edward Pattiata menyematkan lenso merah ke leher Nirmala. Sebanyak 16 putera-puteri mewakili 16 marga, dari dampingi empat soa mengitari prosesi itu.
Dalam irama Paduan Terompet Jemaat GPM Oma dan hiruk-pikuk cakalele, ratusan orang mengantar Nirmala berjalan kaki sepanjang hampir. 2 km.
Nirmala terlihat tetap kuat menaiki jalan mendaki dan menurun. Akan tetapi ibu tiga anak itu tidak kuat menahan air mata. Sepanjang jalan, ada saja warga yang menghadang, memeluk, mencium, memberi bunga.
Dua kali kelompok Ukulele menyambutnya di dua mata jalan. Petikan ukulele anak-remaja gereja dan lagu yang dilantunkan terus menguras air mata Nirmala.
Meskipun begitu, Nirmala dan pamannya terlihat bahagia. Dengan mata basah, keduanya berbagi senyum dan melambaikan tangan kepada setiap warga dan para seniman cilik.
Rombongan akhirnya tiba di rumah tua Pattikawa. Di sanalah berlangsung doa syukur dipimpin Ibu Pendeta Huwae.
Puluhan perempuan berjilbab terlihat bersama rombongan Nirmala. Mereka adalah keluarga Nirmala dari garis ibu di Tulehu. (Malukupost)