Ronald Lekransy, Birokrat Visioner Calon Kuat Sekkot Ambon

Dr. Ronald H. Lekransy, ST., M.Si

Ambon, MalukuPost.com – Nama Dr. Ronald H. Lekransy, ST., M.Si, kini mencuat sebagai salah satu kandidat terkuat calon Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon. Dengan rekam jejak birokrasi yang solid, latar akademik yang mumpuni, serta kiprahnya dalam mendorong transformasi digital pemerintahan, Lekransy dinilai sebagai figur yang layak diperhitungkan untuk mengisi posisi strategis tersebut.

Pria kelahiran Wanibe, 30 Juli 1976 itu telah lebih dari dua dekade mengabdi di jajaran Pemerintah Kota Ambon. Memulai karier sebagai pelaksana di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, ia kemudian dipercaya menjabat berbagai posisi penting, mulai dari Kepala Seksi Rekonstruksi BPBD, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, hingga dua kali menjabat sebagai Plt. Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Ambon.

Saat ini, Ronald juga menjabat sebagai Staf Ahli Wali Kota Ambon Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan. Di berbagai posisi tersebut, ia dikenal sebagai birokrat yang mengedepankan pendekatan sistemik, transparan, dan partisipatif dalam tata kelola pemerintahan.

Pemimpin Digitalisasi dan Inovasi Pelayanan Publik

Dalam beberapa tahun terakhir, Ronald Lekransy menjadi wajah transformasi digital di Kota Ambon. Ia memimpin konsolidasi Sistem Informasi Manajemen Administrasi Kelurahan (SIMAK) sebagai bagian dari akselerasi menuju Ambon Smart City. Ia juga terlibat aktif dalam penyusunan data sektoral terintegrasi serta penguatan sistem informasi pelayanan publik.

Ronald diketahui mewakili Pemkot Ambon dalam berbagai forum nasional seperti Rakornas ASPIKOM dan Musyawarah Nasional VII APEKSI di Surabaya. Dalam forum-forum tersebut, ia menekankan pentingnya kolaborasi antardaerah, inovasi digital, serta pemanfaatan big data untuk meningkatkan efisiensi pemerintahan.

Komitmen pada Ekonomi Rakyat dan Tata Kelola Bersih

Selain urusan digitalisasi, Ronald juga konsisten mendukung penguatan ekonomi lokal. Dalam ajang Dapua Expo, ia mendorong pelaku UMKM Ambon agar terlibat aktif dalam sistem e-catalog dan transaksi nontunai melalui e-money.

“Kami ingin UMKM menjadi bagian penting dari proses pemulihan dan pertumbuhan ekonomi Kota Ambon,” ujar Ronald saat itu.

Tak hanya itu, dalam koordinasi proyek strategis 2025 yang melibatkan lebih dari 10 infrastruktur publik, Ronald menegaskan pentingnya akuntabilitas dan transparansi dalam proses pengadaan.

“Kami tidak hanya ingin membangun, tapi memastikan pembangunan itu bersih, tepat sasaran, dan berdampak langsung bagi masyarakat,” tegasnya.

Sosok yang Komplet dan Siap Pimpin ASN

Dari sisi akademik, Ronald Lekransy memegang gelar doktor di bidang hukum, serta dua gelar sebelumnya di bidang teknik sipil dan perencanaan wilayah. Kombinasi latar teknis dan hukum itu menjadikannya sosok yang memahami seluk-beluk regulasi birokrasi sekaligus mampu membaca dinamika pembangunan daerah secara menyeluruh.

Figur yang dikenal rendah hati dan komunikatif ini juga aktif dalam program “WAJAR” (Wali Kota Jumpa Rakyat), sebuah inisiatif Pemkot Ambon untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat setiap Jumat pagi.

Melihat semua rekam jejak tersebut, sejumlah pengamat menilai Ronald Lekransy sebagai figur yang siap mengemban tanggung jawab sebagai Sekkot Ambon. Ia tidak hanya paham sistem, tetapi juga membawa semangat pembaruan dan inklusivitas dalam pelayanan publik.

“Ambon membutuhkan pemimpin birokrasi yang tidak hanya loyal, tapi juga paham perubahan. Ronald Lekransy adalah salah satunya,” ungkap salah satu tokoh akademik Unpatti yang enggan disebut namanya.

Dengan rekam jejak, kompetensi, dan komitmennya, publik patut menaruh harapan pada figur Ronald Lekransy sebagai motor penggerak reformasi birokrasi di Kota Ambon ke depan.

Pos terkait