Ambon, MalukuPost.com – Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga (Dispora) Provinsi Maluku, Sandy Wattimena menyatakan pihaknya tidak melakukan perekrutan Pasukan Pengibar Bendera (Paskriba), baik untuk tingkat daerah maupun untuk perwakilan tingkat Nasional. Hal ini disebabkan masih berprosesnya upaya penyembuhan dari pandemi Covid-19.
“Karena pandemi covid maka perekrutan Paskibra ditiadakan,”ujarnya di Ambon, kamis (09/07).
Namun Wattimena memastikan, pelaksanaan upacara peringatan HUT Proklamasi RI ke-75 tahun ini tetap dilaksanakan di Lapangan Merdeka Ambon.
“Upacara tetap dilaksanakan tapi pelaksanaannya sesuai petunjuk dari Sekretariat Negara,”ungkapnya.
Dijelaskan Wattimena, untuk personil paskibra sendiri, akan diambil dari alumni Paskibra tahun sebelumnya sebanyak 3 orang yang akan bertindak sebagai pembawa bendera sekaligus pengibar. dan untuk personil pendukung dari TNI/Polri jumlah berkurang menjadi hanya 20 orang dimana masing-masing angkatan hanya terdiri dari 5 personil. Biasanya personil TNI/Polri sebanyak satu kompi dan satu peleton.
“Untuk prosesi pengibaran juga terjadi perubahan dari biasanya, jika biasanya Paskibra berbaris menuju mimbar kehormatan untuk mengambil bendera, namun pelaksanaan tahun ini juga berbeda. Dimana Paskibra yang berjumlah 3 orang didampingi personil TNI/Polri sudah langsung membawa bendera merah putih dan langsung dikibarkan. Begitu juga kelompok paduan suara yang menyanyikan lagu-lagu perjuangan yang biasanya diisi para pelajar, tahun ini juga ditiadakan,”pungkasnya.