Kantongi Rekomendasi Dari Kepala Marga, Fery Dumatubun Siap Mencalonkan Diri

Fery Dumatubun2
Fransiskus Xaverius Dumatubun (baju merah) saat menyampaikan Kelengkapan Administrasi, untuk menindaklanjuti Surat Kepala Marga Dumatubun tertanggal 26 Oktober 2020 tentang Penyampaian Bakal Calon Kepala Pemerintah Ohoingur/Langgur yang mencalonkan dirinya kepada BSO setempat, Jumat (6/11).

Langgur, MalukuPost.com – Salah satu Bakal Calon (Balon) kepala ohoi (desa) Ohoingur/Langgur atas nama Fransiskus Xaverius Dumatubun menyatakan siap untuk mencalonkan diri sebagai Calon Kepala Ohoi Langgur.

Kepada Malukupost.com di Langgur, Sabtu (7/11), Fransiskus Xaverius Dumatubun yang akrab disapa Fery ini mengungkapkan proses dirinya maju sebagai calon kepala ohoi Langgur.

“Saya pribadi tidak pernah mencalonkan diri sebagai calon kepala ohoi Langgur, namun atas dasar perintah dan dukungan baik lisan maupun tertulis dari mayoritas keluarga besar marga Dumatubun yang menyuruh saya untuk mencalonkan diri, sehingga saya telah mantapkan hati saya untuk itu,” ujarnya.

Fery menambahkan, selain itu, kesiapannya dalam pencalonan tersebut juga dikuatkan dengan surat dari Kepala Marga Dumatubun tanggal 26 Oktober 2020 tentang Penyampaian Bakal Calon Kepala Ohoi Langgur yang mencalonkan dirinya.

“Sebagai bentuk tanggung jawab, maka selaku anak marga Dumatubun yang patuh dan taat atas perintah yang disampaikan oleh orang tua-tua apalagi kepala marga besar Dumatubun, saya sudah melengkapi kelengkapan administrasi berkas sehari setelah saya terima rekomendasi dari kepala marga,” ungkapnya.

Untuk diketahui, pada hari Jumat (6/11), dirinya bersama kepala marga Dumatubun (Abraham Dumatubun) telah menyampaikan Kelengkapan Administrasi, untuk menindaklanjuti Surat Kepala Marga Dumatubun tertanggal 26 Oktober 2020 tentang Penyampaian Bakal Calon Kepala Pemerintah Ohoingur/Langgur yang mencalonkan dirinya kepada BSO setempat.

“Pada prinsipnya, saya sebagai Balon, bahwa yang punya untuk menentukan sebagai calon resmi itu adalah BSO, kebetulan saya mantan BSO yang paham tentang peraturan-peraturan tersebut. Dan kemarin itu kepala marga sudah katakan bahwa proses (tanggungjawab) secara adatnya sudah selesai, kini kita tunggu tahapan-tahapan proses secara kubni (pemerintah),” tandasnya.

Fery mengungkapan, niatnya untuk membangun ohoi Langgur menjadi ohoi yang menjadi milik semua lapisan masyarakat tanpa pandag buluh.

“Saya mau buat Langgur Yang Baru, yakni Langgur yang bisa menerima semua lapisan dan golongan tanpa menghilangkan kearifan lokal ohoi Langgur untuk turut sinergi membangun Maluku Tenggara Hebat, karena selain ohoi adat, Langgur juga adalah ibukota kabupaten Malra,” pungkasnya.

Pos terkait