Namlea, MalukuPost.com – Penjabat (Pj) Bupati Buru, Djalaludin Salampessy menyatakan sesuai evaluasi kinerja tahun 2023, prestasi yang diraih kabupaten bertajuk Bupolo itu mampu mempertahankan inflasi sebesar 2-3 persen.
“Untuk kemiskinan ekstrim di Kabupaten Buru dari 7% turun hingga 2,5%, sementara pertumbuhan ekonomi bergerak tumbuh diantara 5-6%,” ujarnya kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup pemerintah kabupaten setempat saat saat apel perdana di Namlea, Selasa (2/1/2024).
Dijelaskan Salampessy, kondisi penanganan stuntung berhasil diturunkan dari 33,3 % menjadi 23,7%, sementara di bidang pariwisata, Desa Sanleko meraih desa ekowisata terbaik se-Maluku, Pantai Jikumerasa meraih penghargaan juara dua desa wisata se-Provinsi Maluku, Desa Hatawano meraih juara 3 sebagai desa wisata se-maluku.
“Di bidang penanganan perempuan dan anak, kabupaten Buru menerima penghargaan kabupaten layak anak, dinas sosial Kabupaten Buru mendapat penghargaan penanganan KAT terbaik dan berbagai, penghargaan lain,” ungkapnya.
Salampessy menambahkan, masih terdapat berbagai kekurangan yang harus dibenahi dari aspek fiskal daerah, aspek pemerintahan desa, birokrasi dan upaya pemenuhan sektoral untuk kemajuan negeri bupolo.
“Olehnya itu, mari kita semua bersama bahu membahu melihat kekurangan yang ada untuk dibenahi demi membangun Kabupaten ini menjadi lebih maju,” pungkasnya.