Pasukan Siaga Bencana Polda Maluku Proaktif Bantu Masyarakat

Ambon, Malukupost.com - Pasukan siaga bencana Polda Maluku yang dibentuk Kapolda Irjen Pol Andap Budhi Revianto terus proaktif dalam membantu masyarakat yang terkena musibah bencana alam seperti banjir, tanah longsor, atau pohon tumbang. "Pasukan siaga bencana ini terdiri dari satu kompi Brimob, Sabhara, dan Direktorat Polair," kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhammad Roem Ohoirat di Ambon, Kamis (31/5).

Ambon, Malukupost.com – Pasukan siaga bencana Polda Maluku yang dibentuk Kapolda Irjen Pol Andap Budhi Revianto terus proaktif dalam membantu masyarakat yang terkena musibah bencana alam seperti banjir, tanah longsor, atau pohon tumbang.

“Pasukan siaga bencana ini terdiri dari satu kompi Brimob, Sabhara, dan Direktorat Polair,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhammad Roem Ohoirat di Ambon, Kamis (31/5).

Menurut dia, pasukan siaga bencana polda ini selalu bersiap selama 24 jam untuk dikerahkan ke berbagai lokasi bencana alam yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

Polda Maluku juga mengingat warga untuk selalu berhati-hati mengingat perubahan cuaca yang ekstrim saat ini, dimana intensitas curah hujan yang cenderung tinggi.

Kondisi ini menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor dan pohon tumbang menindih mobil warga yang sedang parkir di tepi jalan raya seperti yang terjadi di jalan Said Perintah pada Rabu, (30/5) sekitar pukul 08.00 WIT.

Kendaraan warga yang sedang parkir dan tertimpa pohon meski pun tidak mengalami kerusakan berarti bernomor polisi DE 8173 AC dan nomor polisi DE 1612 AG.

Untuk itu Polda Maluku mengimbau masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan selama berada di jalan raya, tidak memarkirkan kendaraannya di bawah pohon, dan selalu berhati-hati ketika melintasi kawasan rawan longsor dan banjir.

Polda juga mengingatkan warga untuk tidak berteduh di bawah gardu-gardu atau dekat tiang listrik milik PT. (Persero) PLN.

Kemudian untuk warga yang bermukim di kawasan bantaran sungai maupun rawan longsor harus waspada dan segera mencari tempat yang lebih aman bila hujan deras terus mengguyur lebih dari dua jam.

“Jika mengetahui adanya gangguan atau bencana alam seperti pohon tumbang, banjir, atau pun tanah longsor agar dilaporkan kepada pihak kepolisian terdekat,” kata Ohoirat. (MP-6)

Pos terkait