Pemkot Apresiasi Inovasi Cipta Menu Pangan Lokal Jemaat GPM Lateri

Pemkot Ambon Jemaat GPM Lateri

Ambon, MalukuPost.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan Inovasi Cipta Menu Pangan Lokal Serta Mini Expo UMKM yang dilaksanakan oleh Gereja Protestan Maluku (GPM) Jemaat Lateri di Gereja Sejahtera, Kelurahan Lateri, Sabtu (11/11/2023).

“Atas nama Pemkot kami berikan apresiasi dan menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan yang dilakukan di Kota Ambon dan Provinsi Maluku,” ujar Pj. Wali Kota, Bodewin M. Wattimena dalam sambutan.

Menurutnya, upaya menciptakan kemandirian dan ketahanan pangan di daerah ini harus terus dilakukan secara masif oleh semua elemen masyarakat termasuk jemaat GPM.

“Karena dengan ketahanan pangan akan mampu membawa kota Ambon untuk tetap eksis ditengah berbagai persoalan dan tantangan yang kita hadapi selaku warga bangsa, terutama tingkat kemahalan, inflasi, dan sebagainya,” ungkapnya.

Dirinya berharap apa yang dilakukan oleh Jemaat GPM Lateri yang telah memasuki tahun kedua pelaksanaan kegiatan ini, dapat diikuti oleh Jemaat – jemaat GPM lainnya.

“Kami berharap semua jemaat tetap berupaya mewujudkan ketahanan pangan di kota Ambon dalam mendukung program Provinsi Maluku dan Nasional, termasuk dalam penguatan UMKM, sehingga tetap eksis dalam berbagai tantangan,” kunci Wattimena.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Maluku, Widya Pratiwi Murad yang turut hadir sebagai Juri, menyampaikan ada 3 (tiga) hal mendasar yang dapat dimaknai dari pelaksanaan Inovasi Cipta Menu Pangan Lokal yang dilaksanakan di tingkat Jemaat GPM Lateri di saat ini, yakni ketahanan pangan gizi dan ekonomi masyarakat, sebagai sumber diversifikasi pangan, dan upaya melestarikan pangan lokal.

“Kegiatan ini memotivasi, memacu dan memberikan kesempatan kepada ibu-ibu untuk kelola pangan lokal, seperti sagu, ubi, singkong dan lain-lain, sebagai pengganti beras yang harganya semakin mahal,” tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Majelis Jemaat (KMJ) GPM Lateri, Pendeta Chris Timisela dalam laporannya menyampaikan kegiatan ini dilakukan selain untuk memberdayakan jemaat juga untuk peningkatan pangan lokal, agar masyarakat tidak hanya menyediakan nasi sebagai makanan pokok.

“Dalam kegiatan ini kami juga menyediakan pemeriksaan gratis bagi warga masyarakat, dan pasar murah sehingga masyarakat dapat membeli kebutuhan dengan harga terjangkau,” pungkasnya.

Pos terkait